Kembang sungsang dinang kunang Kotak kurawis wayang Lindu nira bumi bengkah Adam adam babu hawa Siskang danur wilis Ingkang ngagelaraken cahya nur cahya Anwas anwar ngagelaraken Malih kang danur citra Nurcahya nursari nurjati Dangiang wayang wayanganipun Semar sana ya danar guling Basa sem pangangken-angken Mareng ngemaraken Dat Kang Maha Tunggal Wayang agung wineja wayang tunggal Wayang tunggal

Sabtu, 27 April 2013

Hutang, Bunga dan Krisis Finansial dalam Pandangan Islam


masih ingatkah kita dengan kasus mega skandal bank century? Pada tahun 2008 lalu, untuk menyelamatkan bank Century dari kebangkrutan, sebagai dampak dari krisis finansial yang terjadi di Amerika, bank Indonesia memberikan dana talangan sebesar 6,7 triliun untuk bank kecil seperti bank Century. Meskipun telah diberikan suntikan dana sebesar itu, bank tersebut masih saja bangkrut, dan membuat nasabahnya mengalami kerugian hingga miliaran rupiah. Dana talangan tadi disinyalir mengalir ke kantong orang-orang tertentu, dan sampai saat ini, siapa sebenarnya pihak yang paling bertanggung-jawab atas skandal ini, masih belum juga bisa ditangkap.
Sebelumnya, ketika terjadi krisis ekonomi di Indonesia, pada tahun 1998, bank Indonesia juga memberikan bantuan kepada bank-bank di Indonesia, melalui Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang besarnya mencapai ratusan triliun rupiah.
Meskipun demikian, tulisan ini tidak ingin mengkritisi tentang kinerja pemerintah dalam mengatasi kasus-kasus tersebut. Namun tulisan ini lebih ingin mengkritisi mengenai penyebab dari krisis finansial yang menjadi penyebab diberikannya dana talangan yang menjadi potensi korupsi.
Hyman Philip Minsky, seorang profesor ekonomi di Universitas Wasihington, seorang ekonom neo-Keynesian memberikan analisis yang cukup menarik tentang penyebab krisis. Menurut beliau, ekonomi kapitalisme, memiliki tendensi untuk mengalami krisis. Sehingga krisis menjadi suatu hal yang lumrah dan akan senantiasa berulang didalam sistem ekonomi kapitalisme. Teori beliau menganggap bahwa penyebab utama krisis ialah akumulasi hutang.
Menurut Minsky, ketika ekonomi tengah dalam kondisi yang baik, bisnis berkembang, optimisme muncul, dan akhirnya merubah persepsi tentang level hutang yang masih bisa diterima. Harga aset-  aset finansial terus naik, dan spekulasi  meningkat.
Dengan meminjam uang lebih banyak, maka para pebisnis menganggap lebih banyak keuntungan yang bisa dihasilkan. Karena keuntungan yang terus meningkat, hal ini menarik investor lain untuk meminjamkan uangnya dan secara otomatis meningkatkan level hutang perusahaan tadi. Karena ekonomi berjalan dengan baik, dan kondisi finansial dari perusahaan peminjam tadi menunjukan pertumbuhan yang baik, hal ini membuat para pemilik uang tadi dengan antusias meminjamkan uang. Dengan berjalannya waktu, ternyata laju pertambahan hutang meningkat begitu cepat, melebihi kemampuan perusahaan untuk membayar kembali hutangnya.
Istilah hedge, speculative,dan  Ponzi digunakan oleh Minsky untuk menggambarkan kemampuan sebuah perusahaan untuk membayar kembali hutang-hutangnya. Hedge artinya perusahaan tersebut mampu untuk membayar semua kewajiban hutangnya melalui arus kas perusahaan tadi. Speculative, artinya perusahaan yang hanya mampu membayar bunga pinjaman, namun harus memutar kembali hutangnya, yaitu berhutang kembali kepada pihak lain, sebagai upaya agar dapat membayar cicilan pokok hutangnya. Ponzi, digunakan untuk menunjukan perusahaan yang tidak mampu membayar baik bunga maupun hutang pokoknya. Perusahaan seperti ini bergantung pada naiknya nilai aset mereka untuk bisa  membayar kembali hutang mereka. Minsky berargumentasi, bahwa ada kecenderungan semakin banyaknya perusahaan speculative, dan Ponzi, seiring dengan naiknya suku bunga.
Dalam kondisi dimana perekonomian telah menjadi sangat rapuh, sedikit guncangan dan hal tidak biasa, bisa menyebabkan terjadinya krisis ekonomi. “hal yang tidak biasa” yang dimaksud bisa berupa kebangkrutan sebuah perusahaan raksasa, bangkrutnya bank, dll. Hal ini berakibat pada perasaan optimistik yang sebelumnya ada hilang. Namun mengingat bahwa perekonomian kapitalisme pada dasarnya tidak stabil, kemunculan hal seperti ini bakal sering terjadi.
Dengan demikian dapat terlihat beberapa sifat dan karakteristik yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kapitalisme, karakteristik tersebut ialah, adanya hutang yang mengandung riba. Mereka mengambil hutang dengan adanya  bunga hal ini berakibat pada bertambahnya jumlah uang yang beredar, yang tidak diimbangi dengan bertambahnya jumlah barang dan jasa. Hal ini mengakibatkan perekonomian terlihat besar, namun sebenarnya rapuh, sebagaimana yang dikatakan oleh Minsky.
Pertanyaan selanjutnya ialah, bagaimana pandangan islam terhadap hutang dan bunga yang menjadi penyebab utama dari krisis ekonomi tersebut?Untuk itu akan dibahas tentang riba dan bunga, serta kaitan antara keduanya.
Riba dari segi bahasa berarti tambahan. Riba  dalam istilah syari ialah tambahan yang didapat dengan cara yang tidak dibenarkan oleh syariat. Para ulama membedakan riba menjadi dua jenis, yaitu riba nasiah dan riba fadhl. Riba nasiah ialah tambahan yang diambil karena penundaan pembayaran hutang. Riba fadhl ialah riba yang diambil dari kelebihan pertukaran barang-barang riba.
Syafi’i Antonio menjelaskan tentang karakteristik dari bunga yaitu a. Penentuan bunga dibuat pada waktu akad dengan asumsi harus selalu untung, b. Besarnya persentase berdasarkan pada jumlah uang (modal) yang dipinjamkan, c. Pembayaran bunga tetap seperti yang dijanjikan tanpa pertimbangan apakah proyek yang dijalankan oleh pihak nasabah untung atau rugi,d.jumlah pembayaran bunga tidak meningkat sekalipun jumlah keuntungan berlipat atau keadaan ekonomi sedang booming .
Dengan demikian, pada dasarnya bunga dalam hutang tadi ialah riba nasiah, karena merupakan tambahan dari hutang. Mengenai keharaman riba telah jelas didalam al-Quran.
“Padahal Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba (Al Baqarah 275)”.
Ash-Shabuni dalam Shafawatut Tafasir menafsirkan firman Allah ini dengan, “Allah menghalalkan jual-beli karena ada transaksi tukar menukar hal-hal yang bermanfaat, dan mengharamkan riba karena dapat membahayakan individu dan masyarakat. Riba merupakan kelebihan harta hasil jerih-payah oran g si penghutang.”
Didalam Al-Quran dan Hadist, tidak cukup Allah hanya menyatakan keharaman dari riba, Allah juga telah menjelaskan tentang celaan dan ancaman bagi para pemakan riba, misalnya didalam ayat yang sama, Allah swt berfirman
“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila(Al Baqarah 275)” ,
Read more from Uncategorized

Asy-Syahid Sayyid Quthb berkata bahwa ayat ini merupakan ancaman agar sampai kepada perasaan, seakan-akan menjadi gambaran nyata, yaitu gambaran orang yang menderita penyakit gila akibat kemasukan setan. Sebagaian ahli tafsir berpendapat bahwa lafadz qiyam (berdiri sempoyongan) yaitu terjadi pada Hari Kiamat. Akan tetapi, dalam realita yang terjadi di bumi ini banyak manusia yang tersesat kemasukan setan seperti orang gila atau tertekan. Menurut hukum Allah, dunia yang kita tempati saat ini adalah dunia kekacauan, kegelisahan, stres dan lain sebagainya, meskipun dunia ini telah berada dipuncak peradaban materi.
Jabir meriwayatkan bahwa Rasulullah saw mengutuk orang yang menerima riba, orang yang membayarnya, orang yang mencatatnya, dan dua orang saksinya, kemudian beliau bersabda “Mereka itu sama” (HR Muslim)
Al Hakim meriwayatkan dari Ibnu Masud bahwa Nabi saw bersabda, “Riba itu mempunyai 73 pintu; yang paling rendah (dosanya) sama dengan seseorang yang melakukan zina dengan ibunya.”
Bahkan Allah swt telah memberikan ancaman:
Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu(Al Baqarah 279)
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa maksud ayat ini ialah, barangsiapa yang tetap melakukan praktek riba dan tidak melepaskan diri darinya maka wajib atas imam kaum muslimin untuk memintanya bertaubat, jika ia mau melepaskannya darinya, maka keselematan baginya, dan jika ia menolak maka ia harus dipenggal lehernya.
Dengan kondisi yang demikian, dapat disimpulkan bahwa sistem ekonomi kapitalisme mempunyai cacat bawaan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari ekonomi ini, yaitu riba. Perekonomian berbasis riba ini, sebagaimana yang dijelaskan oleh Minsky, mengakibatkan rapuhnya perekonomian, dan rawannya terjadi krisis ekonomi. Terbukti pada abad ke 20, telah terjadi sekitar 20 kali krisis besar. Dan sebagaimana yang dijelaskan oleh Paul MCcCulley krisis subprime mortgage yang menjadi pemicu terjadinya krisis finansial di Amerika, bahkan yang diyakini menjadi pemantik dari krisis hutang di Eropa, terjadi sebagaimana yang diprediksi oleh Minsky. Dengan demikian, jelaslah krisis finansial akan senantiasa berulang terjadi didalam sistem ekonomi kapitalisme sekarang.

BERPIKIR ISLAMI = BERPIKIR PADA LEVEL 7


Oleh: Prof. Dr. -Ing. Fahmi Amhar (Professor Riset bidang Sistem Informasi
Spasial di Badan Koordinasi dan Survei Pemetaan Nasional
Berpikir adalah sebuah aktivitas yang dimulai dari mendapatkan informasi atas sebuah fakta melalui pancaindera, kemudian menghubungkannya dengan informasi yang telah disimpan sebelumnya di dalam otak.  Oleh karena itu, ada tiga hal mendasar yang menentukan kualitasnya: (1) kualitas informasi fakta; (2) informasi yang disimpan sebelumnya; (3) bagaimana menghubungkannya.
Kalau saja aktivitas berpikir boleh kita bikin levelingnya, maka level 0 (terrendah), berpikir IRRASIONAL. Pada orang yang berpikir irrasional, satu atau lebih hal mendasar yang menentukan kualitas berpikirnya, mengalami masalah. Mungkin informasi fakta yang diterimanya tidak akurat, atau informasi yang disimpan sebelumnya tidak lengkap, atau menghubungkannya terburu-buru.  Jadi, pada level 0 ini, boleh jadi informasi faktanya benar, atau informasi yang disimpan sebelumnya juga benar, tetapi kesimpulan yang dihasilkannya sebenarnya tidak nyambung.  Dulu, di penduduk asli Hawaii ada mitos bahwa “seseorang yang sehat, itu harus punya kutu rambut, karena orang yang sakit, ternyata ditinggalkan kutu rambutnya”. Kedua fakta (sehat/sakit dan kutu rambut) itu benar.  Tetapi menghubungkannya salah, karena yang benar, ketika orang sakit, lalu dia demam, kutu rambut tidak tahan berada di kepalanya. Tetapi, konklusi ini salah, karena ada informasi yang tidak lengkap, yaitu bahwa banyak orang sehat (di luar Hawaii) yang tidak punya kutu rambut. Di luar contoh ini, banyak pola pikir irrasional yang bertengger di beberapa ajaran agama & kepercayaan, juga beberapa pada dunia politik, ekonomi, manajemen dsb.
Level di atasnya level (1), berpikir ILMIAH. Berpikir ilmiah mencakup berpikir RASIONAL maupun EXPERIMENTAL. Tergantung objeknya.  Ada objek yang cukup diolah secara rasional, misalnya mencakup matematika, astronomi, meteorologi, geologi, sejarah, ekonomi dsb, yang sebenarnya nyaris tidak bisa diuji secara pasti, tetapi konklusi pemikiran itu konsisten dengan fakta yang ditemukan serta bisa untuk prediksi. Misalnya, secara rasional, jauh sebelum era manusia bisa melihat bumi dari ruang angkasa, mereka sudah bisa memastikan bahwa bumi ini bulat, berrotasi pada porosnya, dan mengelilingi matahari. Tentu saja tidak semua hal bisa dipastikan secara rasional.  Karena itulah, berpikir ilmiah untuk objek-objek tertentu juga memerlukan metode experimental – dalam kondisi laboratorium – misalnya fisika, kimia, bioteknologi, material science, mesin, teknik sipil dsb. Ketika sebuah objek baru direkayasa (misalnya komputer) – padahal elektron itu tidak tampak secara langsung oleh pancaindera, maka teori tentang elektron itu menjadi sulit untuk dinafikan.
Level di atasnya level (2), berpikir INOVATIF.  Berpikir inovatif adalah berpikir bagaimana sesuatu bisa menjadi manfaat bagi orang banyak, baik itu manfaat ekonomi, manfaat kemanusiaan, manfaat keindahan ataupun yang lain. Kadang sebuah teknologi tidaklah terlalu canggih secara ilmiah, tetapi sebuah inovasi mampu menjadikannya dipakai oleh ratusan juta manusia. Contoh yang paling gampang adalah di dunia teknologi informasi.  Steve Jobs sebenarnya banyak menciptakan teknologi selain Apple, Macintosh, iphone, ipod dan ipad. Tetapi banyak hal yang menyebabkan tidak semua penemuannya itu dikenal orang.  Demikian juga, Facebook bukan situs jejaring sosial pertama atau satu-satunya. Google juga bukan mesin pencari pertama atau satu-satunya. Tetapi kenapa Facebook dan Google menjadi sangat terkenal? Karena inovatif!
Level selanjutnya level (3), berpikir INSPIRATIF. Berpikir inspiratif adalah berpikir bagaimana bisa mencerahkan dan menggerakkan manusia atau masyarakat. Mereka menjadi seolah-olah tergerak dari dalam, bukan karena diarahkan oleh orang lain atau oleh sistem. Biasanya yang mampu berpikir inspiratif adalah mereka yang memiliki pengalaman hidup yang luar biasa, misalnya pernah membalikkan situasi yang sangat memprihatinkan menjadi kesuksesan.  Orang yang berpikir inspiratif mampu menggerakkan anak muda yang tidak semangat belajar, pengusaha bangkrut agar bangkit lagi, politisi yang sedang difitnah lawan politiknya, hingga pengemban dakwah yang sedang patah semangat (futur).
Berpikir ilmiah, inovatif dan inspiratif sudah bisa dilakukan pada scope sangat local. Tetapi pada level selanjutnya kita bisa berpikir lebih luas. Untuk itu kita masuk level (4), berpikir INDONESIA.  Bak negarawan, kita memikirkan bagaimana agar bangsa Indonesia ini bisa menjadi bangsa yang bermartabat, mandiri, maju dan memberi manfaat bagi bangsa-bangsa lain. Untuk itu apa yang harus kita ubah? kita perbaiki? kita sempurnakan?  Untuk dapat berpikir Indonesia, kita mesti mengenal berbagai karakter bangsa Indonesia yang terdiri dari beraneka ragam suku, tinggal di ribuan pulau, dengan berbagai situasi dan sejarah yang membentuk adat-istiadat yang berbeda-beda.  Keragaman itu adalah sebuah fakta, bagaimana kita harus menyerap yang positif dan menjadikannya kekuatan untuk mengatasi berbagai persoalan bangsa, adalah tantangan dalam berpikir level 4.
Mungkin berpikir pada scope Indonesia juga belum cukup, apalagi saat ini dunia saling terhubung, saling terkait. Jadi kita bisa masuk level (5), berpikir INTERNASIONAL. Untuk dapat berpikir internasional maka kita harus memahami keragaman tingkat dunia, termasuk sejarah, budaya, konstelasi politik dan ekonomi internasional berikut intrik-intrik dan konspirasi yang mungkin ada.  Ini adalah berpikir yang tidak mudah, karena tidak semua informasi dapat divalidasi atau diketahui akurasinya. Salah informasi dalam berpikir internasional dapat menjebak seseorang ke berpikir konspiratif, yang mensimplifikasi masalah apapun (dari bencana lokal sampai kekalahan dalam pilkada) sebagai hasil konspirasi global. Konspirasi memang bisa dan biasa terjadi di kancah politik atau ekonomi, tetapi tidak semua hal dapat dipastikan.  Beberapa teori konspirasi malah bisa dipastikan keliru kalau itu melanggar hukum-hukum alam yang diketahui di dunia ilmiah.
Level selanjutnya adalah level (6), berpikir IDEOLOGIS.  Ketika seseorang berpikir internasional, mungkin dia melihat sebagian bangsa lebih maju dari yang lain dan bertanya-tanya, bagaimana mereka bisa maju? Di sinilah dia akan bersentuhan dengan sesuatu yang lain, bahwa kemajuan itu terkait dengan pandangan hidup (falsafah) yang mempengaruhi pola pikir, pola sikap dan perilaku.  Berikutnya, falsafah itu juga akan berpengaruh pada sistem peraturan yang dibuat, pada undang-undang, dan pada struktur organisasi yang diterapkan atas bangsa tersebut. Ini adalah sebuah ideologi. Jadi berpikir ideologis sebenarnya sangat sulit.  Kita memikirkan banyak sekali hal sekaligus. Di dunia ada beberapa ajaran yang dapat disebut ideologi, sub-ideologi, semi-ideologi atau pseudo-ideologi. Tetapi secara umum, ajaran kapitalisme dan sosialisme dapat disebut ideologi.  Kapitalisme sebenarnya bertumpu pada pandangan sekulerisme, yang memisahkan agama dari perannya dalam kehidupan publik. Selanjutnya pandangan ini memberikan kebebasan maximal dalam berbagai hal (liberalisme).  Tentu saja saja kebebasan ini dalam prakteknya harus dibatasi oleh hukum, cuma hukum seperti apa? Karena asas sekulerisme, maka hukum tadi – minimal secara teori – wajib dibuat bersama-sama saja oleh berbagai kelompok (pluralisme), lahirlah demokrasi.  Dalam implementasinya, demokrasi ternyata sangat tergantung kepada pemilik modal, dan pada akhirnya, hasil dari demokrasi berupa undang-undang dan penguasa, semakin memperkuat posisi pemilik modal, inilah mengapa lebih disebut kapitalisme.
Dan level yang tertinggi (7) adalah berpikir ISLAMI. Berpikir islami sebenarnya menempatkan Islam sebagai ideologi.  Karena syahadat seorang muslim adalah falsafah yang akan berpengaruh pada pandangan hidup, pola pikir, sikap, perilaku, membuat undang-undang, membuat struktur organisasi yang mengatur masyarakat, dsb. Dia tidak hanya berpikir tentang dirinya, tetapi juga tentang rahmat bagi alam semesta. Dia otomatis berpikir internasional, karena semua bangsa berhak untuk merasakan indahnya Islam. Dan lebih dari itu, dia tidak cuma berpikir dunia di masa sekarang, tetapi juga di masa yang akan datang.  Bahkan dia bisa melihat apa yang tidak terdeteksi oleh pancaindera, yaitu dunia akherat! Berpikir Islami juga pasti berpikir Indonesia, negeri kaya sumber daya tetapi juga kaya potensi bencana tempat tinggal muslim terbanyak di dunia. Berpikir Islami juga pasti berpikir inspiratif, bagaimana menggerakkan orang yang sudah bersyariah menjadi siap berdakwah; yang baru beribadah agar kaffah bersyariah; bahkan yang berlum bersyahadat agar mau meyakini bahwa sesungguhnya Tiada Sesembahan yang wajib disembah selain Allah, dan sesungguhnya Muhammad adalah Nabi dan Utusan Allah. Berpikir Islami pasti mendorong orang untuk berpikir inovatif, karena Islam berlaku hingga akhir zaman, tetapi tanpa ijtihad yang menghasilkan berbagai inovasi, akan banyak persoalan manusia yang tidak mendapatkan solusi. Dan jelas, berpikir Islami adalah berpikir ilmiah. Karena dasar keimanan (syahadat) sudah seharusnya dicapai dengan cara berpikir yang rasional, dan selanjutnya seperti soal malaikat atau hari kiamat, diturunkan dari dasar keimanan secara rasional.  Islam tidak memberikan tempat untuk cara berpikir irrasional, sebagaimana mereka yang mencampuradukkan agamanya dengan bid’ah, khurafat dan tahayul.

Cara Memperbaiki Masalah JJM pada Dapodik


Cara Memperbaiki Masalah JJM pada Dapodik
Penyebab adanya guru yang belum mendapatkan SK Tunjangan Profesi atau juga dikenal SK Dirjen adalah karena adanya kesalahan pada aplikasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Instrumen pendataan pada Dapodik yang banyak salah terjadi pada pengisian Jumlah Jam Mengajar (JJM). Instrumen tersebut harus segera diperbaiki dan agar SK Tunjangan Profesi bisa terbit.

Data yang tampil di website P2TK Dikdas, khususnya data nomor 20 yaitu Total Jam Mengajar Sesuai terdapat 3 rincian (sub). Pertama adalah Jumlah Jam Mengajar (JJM) yaitu jumlah jam yang operator sekolah masukkan dalam aplikasi pendataan pada bagian pembagian rombongan belajar.

Kedua adalah JJM KTSP yaitu jumlah jam mengajar yang dihitung sesuai dengan batasan maksimal kurikulum KTSP. Ketiga adalah JJM linier yaitu jam mengajar yang dibatasi KTSP, yang dihitung sesuai dengan kode sertifikasi yang dimilikinya. 

Kebanyakan permasalahan terkait jumlah jam mengajar yaitu, saat dicek di P2TK Dikdas, JJM Liniernya 0 (nol). Hal itu bisa terjadi karena guru tersebut di rombongan belajara, mata pelajaran yang diampunnya tidak sesuai dengan mata pelajaran (kode sertifikasi) yang dimilikinya.

Selain itu jika jumlah jam mengajar tidak sesuai dengan struktur kurikulum yaitu PP. 22 Tahun 2006 tentang alokasi waktu KTSP SD/MI bisa juga menyebabkan Total Jam Mengajar Sesuai menjadi tidak valid. Untuk memecahkan masalah JJM, JJM KTSP dan JJM Linear, berikut adalah jumlah jam mengajar yang seharusnya:
  • Kelas 1: 26+4=30 jangan lebih dari jumlah tersebut.
  • Kelas 2: 27+4=31 jangan lebih dari jumlah tersebut.
  • Kelas 3: 28+4=32 jangan lebih dari jumlah tersebut.
  • Kelas 4,5, dan 6: 32+4=36 jangan lebih dari jumlah tersebut.

Contoh pembagian jam mengajar kelas 1: Guru Kelas 24 jam, Pendidikan Agama 2 jam, Penjas 2 jam, dan Mulok 2 jam. Jadi jumlah mengajar untuk kelas 1 adalah 30 jam per minggu. Bahasa Inggris tidak termasuk atau abaikan saja, karena di kurikulum tidak ada mata pelajaran tersebut.

Contoh pembagian jam mengajar Kelas 2: Guru Kelas 24 jam, Pendidikan Agama 3 jam, Penjas 2 Jam, dan Mulok 2 Jam. Sehingga jumlah jam mengajar untuk kelas 2 adalah 31 jam per minggu. Bahasa Inggris tidak termasuk atau abaikan saja, karena di kurikulum tidak ada mata pelajaran tersebut.

Sedangkan pembagian jam mengajar Kelas 3 contohnya: Guru Kelas 24 jam, Pendidikan Agama 3 jam, Penjas 3 jam, dan Mulok 2 jam. Sehingga jumlah jam mengajar untuk kelas 3 adalah 32 jam per minggu. Bahasa Inggris untuk kelas 1, 2, dan 3 abaikan saja karena di kurikulum tidak ada.

Untuk pembagian jam mengajar Kelas 4, 5, dan 6 contohnya adalah: Guru Kelas 25 jam, Pendidikan Agama 3 jam, Penjas 4 jam, Mulok 2 jam, dan Bahasa Inggris 2 jam. Jadi jumlah jam mengajar untuk kelas tinggi tersebut adalah 36 jam per minggu. Bahasa Inggris bisa masuk walaupun tidak ada dalam Kurikulum di kelas 4, 5, dan 6, yang terpenting 36 jam per minggu terpenuhi.

Pembagian jam untuk untuk Kepala Sekolah, adalah 6 jam dari mengajar di kelas dan 18 jam dari tugas tambahan sebagai sebagai Kepala Sekolah. Agar JJM Liniernya minimal 24 sebagai syarat mendapat tunjangan, 6 jam didapatkan dari mengajar di rombongan belajar sesuai kode sertifikasinya. Misalnya jika kode sertifikasinya guru kelas, maka tambahan 6 jam itu adalah 2 jam di kelas 4, 5, dan 6 yang diisikan di pembagian rombongan belajar pada aplikasi Dapodik. 

SekolahDasar.Net 26 April 2013


Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/04/cara-memperbaiki-masalah-jjm-jjm-ktsp.html#ixzz2Rdmb39V6

Panduan Pemberian Tunjangan Fungsional Guru


Panduan Pemberian Tunjangan Fungsional Guru
Guru bukan Pegawai Negeri Sipil (GBPNS) yang diangkat oleh penyelenggara pendidikan atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat berhak mendapatkan Subsidi Tunjangan Fungsional (STF). Pemberian tunjangan fungsional kepada guru bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan guru sehingga penghasilan yang diterimanya dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya serta sebagai penghargaan kepada guru yang telah melaksanakan tugas dengan baik.

Mulai tahun 2013 anggaran subsidi tunjangan fungsional bagi guru bukan PNS dianggarkan pada dana APBN Direktorat P2TK terkait. Untuk kelancaran pelaksanaan program subsidi tunjangan fungsional tersebut disusun Panduan Pelaksanaan Pemberian Subsidi Tunjangan Fungsional bagi GBPNS. Panduan pelaksanaan ini disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan pemberian tunjangan fungsional bagi guru.

Kriteria guru penerima tunjangan fungsional sebesar Rp. 300.000,- per orang per bulan itu adalah: 
  • Guru bukan PNS yang diangkat sebelum berlakunya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dan mengajar pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat.
  • Memenuhi kewajiban melaksanakan tugas paling sedikit 24 jam tatap muka per-minggu.
  • Guru dalam jabatan yang berkualiafikasi minimal S-1/D-IV.
  • Memiliki nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK).
  • Guru yang belum mendapat tunjangan profesi.

Kuota penerima tunjangan fungsional secara nasional tahun 2013 yang telah ditentukan oleh pemerintah sebagai berikut: Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P2TK) PAUDNI sebanyak 83.642 orang, Direktorat P2TK Dikdas sebanyak 196.529 orang, dan Direktorat P2TK Dikmen sebanyak 41.603 orang.

Jadwal penyaluran subsidi tunjangan fungsional dilaksanakan 2 tahap. Tahap 1 pembayaran paling lambat bulan Juli 2013. Sedangkan Tahap 2 pembayaran paling lambat minggu kedua bulan Desember 2013. Sumber dana untuk pembiayaan program STF guru berasal dari APBN Tahun Anggaran 2013 yang dialokasikan dalam DIPA Tahun Anggaran 2013 pada masing-masing Direktorat P2TK terkait.

Mekanisme yang digunakan untuk pelaksanaan pembayaran tunjangan fungsional tidak hanya dilakukan melalui secara manual seperti tahun lalu tetapi juga dengan sistem digital (Dapodik). Pemberkasan dengan cara sistem digital dilakukan secara online melalui Dapodik. Mekanisme proses pelaksanaan pembayaran tunjangan fungsional secara keseluruhan dijelaskan dalam Buku Panduan Pelaksanaan Pemberian Subsidi Tunjangan Fungsional bagi GBPNS yang bisa didownload di sini

SekolahDasar.Net 26 April 2013


Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/04/panduan-pemberian-tunjangan-fungsional.html#ixzz2Rdm9scbp

Unduh Aplikasi BOS 2013 Memakai MS Office Excel

Unduh Aplikasi BOS 2013 Memakai MS Office Excel
Pelaporan pertanggungjawaban penggunaan Dana Operasional Sekolah (BOS) atau biasa disebut juga SPJ BOS memang menyita banyak waktu dan pikiran. Oleh itulah dibuatlah aplikasi-aplikasi yang membantu pengelolaan data dan pelaporan dana BOS. Di post sebelumnya juga sudah dibahas tentang salah aplikasi BOS yaitu Aplikasi Laporan Keungan Terpadu (LKT) BOS 2013. Aplikasi-aplikasi ini akan membantu Tim Manajemen BOS dalam menyusun laporan penggunaan dana BOS setiap triwulannya.

Sama seperti Aplikasi LKT BOS 2013, Aplikasi BOS 2013 ini juga memakai Program MS Office Excel yang sudah banyak dipakai dan dikenal masyarakat khususnya guru atau tenaga kependidikan. Ada banyak kesamaan antar keduanya, tetapi di Aplikasi BOS 2013 ini pemasukan data lebih sederhana. Bahkan menurut pemakai yang sudah mencoba kedua aplikasi tersebut, lebih memilih Aplikasi BOS 2013 daripada Aplikasi LKT BOS 2013. Untuk mengunduhnya, silahkan klik tautan di bawah ini.

237 kb

miror link

Seluruh komponen pelaporan Aplikasi BOS 2013 ini telah disesuaikan dengan JUKNIS BOS 2013 disertai juga petunjuk penggunaan aplikasi. Diantara komponen yang ada di Aplikasi BOS yang memakai MS Office Excel ini adalah:

  • Format BOS-K1 : RKAS
  • Format BOS-K2 : RKAS 1 Tahun
  • Format BOS-K3 : Buku Kas Umum (BKU)
  • Format BOS-K4 : Buku Pembantu Kas (BPK)
  • Format BOS-K5 : Buku Pembantu Bank (BPB)
  • Format BOS-K6 : Buku Pembantu Pajak (BPP)
  • Format BOS-K7 : Realisasi Penggunaan Tiap Jenis Anggaran
  • Format BOS-K7a : Rekep Penggunaan dana BOS
  • Format Lampiran BOS-K7 : Penyataan Tanggung Jawab
  • Format BOS-03 : Rencana Pengunaan Dana BOS
  • Format BOS-K4 : Laporan Penggunaan Dana BOS
  • Data Kuitansi A2

Bapak Ibu akan mendapat kemudahan ketika membuat laporan BOS dengan Aplikasi BOS 2013. Rencananya selain membuat laporan manual, Tim Manajemen BOS Sekolah juga ditugaskan untuk memasukkan data penggunaan dana BOS dalam sistem online pada setiap triwulan. Baca di sini untuk mengetahui langkah-langkah pemasukan laporan dana BOS Online. 

SekolahDasar.Net 27 April 2013


Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/04/unduh-aplikasi-bos-2013-memakai-ms.html#ixzz2RdlRdkn0

Rabu, 24 April 2013

Cek Verifikasi Data Guru atau PTK di P2TK DIKDAS


Mulai tahun 2013 penerbitan SK Tunjangan Profesi (SK TP) atau juga dikenal dengan SK Dirjen akan didasarkan pada Data Pokok Kependidikan (DAPODIK) yang ada di Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (DIREKTORAT P2TK DIKDAS). Data guru atau Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) ini diinput dan dikirim sendiri oleh sekolahan masing-masing melalui Aplikasi Pendataan Pendidikan ke server pusat DAPODIK secara online.

Sistem online DAPODIK ini berdampak pada guru atau PTK yang sudah memiliki sertifikat pendidik. Data Anda sebagai guru atau PTK harus benar dan valid, sehingga nantinya tidak bermasalah dengan penerbitan SK TP atau pencairan tunjangan sertifikasi. Ada data-data terkait guru atau PTK pada Dapodik yang wajib untuk diisi karena akan berpengaruh langsung pada program-program di P2TK DIKDAS.

Cara Mengecek Verifikasi Data Guru atau PTK di P2TK DIKDAS
Untuk melihat data masing-masing guru atau PTK sudah sudah terisi dan valid atau belum bisa mengeceknya di website P2TK DIKDAS. Dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Kunjungi website P2TK DIKDAS http://p2tkdikdas.kemdikbud.go.id 
atau juga bisa langsung klik link ini untuk lebih cepat.
Untuk melihat data, Bapak Ibu harus login dulu

2. Untuk melihat data, login terlebih dahulu dengan memakai NUPTK dan password yaitu tanggal lahir dengan format YYYYMMDD. Contoh: jika tanggal lahir Anda 23 Agustus 1985 passwordnya: 19850823

Tampilan jika Bapak Ibu berhasil login

3. Setelah berhasil login, Anda akan menjumpai halaman seperti di atas, ada 20 baris data yang ditampilkan, ada juga informasi status, valid ataukah belum. 

Jika login gagal, akan ada keterangan mengenai alasan kegagalan di bawah form. Jika muncul informasi NUPTK tidak ditemukan, ada beberapa kemungkinan. 1) Kolom NUPTK belum diisi pada data DAPODIK Anda; 2) Kolom NUPTK anda diisi namun salah ketik. 3) Data DAPODIK belum ter-import ke basis data.

Jika terjadi kesalahan atau memperbaiki data, guru atau PTK bisa megubahnya lewat Aplikasi Pendataan yang ada di masing-masing sekolah bersangkutan melalui operator dan dikirimkan kembali ke server pusat DAPODIK.

Dengan pendataan sistem online pihak guru atau PTK harus aktif dalam mencari informasi terkait profesinya. Selain mencari informasi di Dinas Pendidikan setempat, guru atau PTK juga harus rajin memantau informasi di website pendidikan

Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/01/cek-verifikasi-data-guru-atau-ptk-di-p2tk-dikdas.html#ixzz2RN7BOPei

Download Software Aplikasi BOS Terbaru


Download Software Aplikasi BOS Terbaru
Pelaporan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sering kali menyita banyak waktu. Software Aplikasi Laporan Keungan Terpadu (LKT) BOS 2013 akan bisa membantu petugas bendahara (pengelola) BOS dalam menyusun laporan. Sekolah membuat laporan realisasi penggunaan dana BOS setiap triwulan. Laporan tersebut disimpan di sekolah untuk keperluan monitoring dan audit sebagai bentuk pertanggungjawaban penggunaan dana.

Program BOS secara umum bertujuan untuk meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan pendidikan dalam rangka wajib belajar 9 tahun yang bermutu. Sedangkan secara khusus program BOS bertujuan untuk membebaskan pungutan bagi seluruh siswa setingkat SD sampai SMP, serta meringankan beban biaya operasi sekolah.

Sesuai dengan Petunjuk Teknis (Juknis) BOS 2013 yang sudah dikeluarkan Kemendikbud, Tim Pengelola BOS Sekolah memiliki tugas dan tanggung jawab untuk:
  • Mengisi, mengirim dan meng-update data pokok pendidikan (Formulir BOS- 01A, BOS-01B dan BOS-01C) secara lengkap kedalam sistem yang telah disediakan oleh Kemdikbud.
  • Membuat RKAS yang mencakup seluruh sumber penerimaan sekolah (Formulir BOS-K1 dan BOS-K2).
  • Mengumumkan besar dana yang diterima dan dikelola oleh sekolah dan rencana penggunaan dana BOS (RKAS) di papan pengumuman sekolah yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah, Bendahara dan Ketua Komite Sekolah (Formulir BOS-03).
  • Mengumumkan penggunaan dana BOS di papan pengumuman (Formulir BOS-04).
  • Membuat laporan realisasi penggunaan dana BOS triwulanan (Formulir BOS-K7 dan BOS-K7A).
  • Melakukan pembukuan secara tertib (Formulir BOS-K3, BOS-K4, BOS-K5 dan BOS-K6).
  • Memasang spanduk di sekolah terkait kebijakan pendidikan bebas pungutan (Formulir BOS-05).
  • Menandatangani surat pernyataan tanggung jawab yang menyatakan bahwa BOS yang diterima telah digunakan sesuai NPH BOS (Lampiran Format BOS-K7). 

Semua komponen di atas mulai (1.) Perencanaan (Penyusunan RKAS, BOS K-1, BOS K-2, BOS-03); (2.) Pelaksanaan (BOS K-3, BOS K-4, BOS K-5, BOS K-6, Kwitansi, Kwitansi Buku); (3.) Pelaporan (BOS K-7, Lampiran BOS K-7, BOS K-7a, BOS K-8, SPJ, BOS 05) telah tersedia pada Software Aplikasi BOS Terbaru.

Aplikasi BOS ini cukup mudah digunakan karena hanya memakai Program MS Office Excell yang sudah banyak dikenal dan dipakai. Yang harus dilakukan hanyalah melakukan input perencaan dan input pelaksanaan ke dalam Software Aplikasi BOS Terbaru. Setelah input dilakukan semua format BOS seperti disebut di atas akan terisi secara otomatis. Seluruh komponen pelaporan Aplikasi BOS ini telah disesuaikan dengan Juknis BOS 2013. Bagi Anda yang ingin download Software Aplikasi Laporan Keungan Terpadu (LKT) BOS 2013, silahkan klik tautan ini:


Mulai tahun 2013, Tim Pengelola BOS Sekolah bertugas dan bertanggung jawab untuk memasukkan data penggunaan dana BOS setiap triwulan ke dalam sistem online melalui www.bos.kemdikbud.go.id. Dengan pelaporan dana BOS secara online berarti menambah tugas bendahara sekolah dalam mengelola dana BOS. 

Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/04/download-software-aplikasi-bos-terbaru.html#ixzz2RN4TqHzC

Alternatif Pengecekan Data Guru dari P2TK Dikdas


Banyaknya guru atau Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) yang ingin melihat datanya di Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Direktorat P2TK Dikdas) membuat laman situsnya sering down. Direktorat P2TK Dikdas menyediakan alamat situs baru sebagai alternatif alamat untuk cek verifikasi data PTK atau guru bisa lebih cepat jika yang lama lambat. 

Alamat situs untuk mengecek data guru yang didasarkan pada Data Pokok Kependidikan (Dapodik) itu adalah http://223.27.144.195/info.php. Jadi jika saat Anda ingin mengecek verifikasi data di P2TK Dikdas, dengan alamat http://p2tkdikdas.kemdikbud.go.id atau http://116.66.201.163:8000/index.php kesulitan, Anda bisa mengunjungi http://223.27.144.195/info.php sebagai alterntifnya.

Data verifikasi PTK atau guru yang ditampilkan Direktorat P2TK Dikdas berasal dari Dapodik. Data tersebut dimasukan dan dikirim oleh operator sekolah melalui aplikasi yang sudah disediakan Kemendikbud. Dapodik sebagai bahan mentah yang digunakan untuk menyalurkan tunjangan profesi guru sesuai kriteria dan aturan yang telah ditentukan.

Cara Mengecek Verifikasi Data Guru atau PTK Lebih Cepat di Alamat Situs Alternatif Direktorat P2TK Dikdas.
1. Kunjungi situs alternatif P2TK http://223.27.144.195/info.php
2. Masukan NUPTK dan password yaitu tanggal lahir dengan format YYYYMMDD. Contoh: jika tanggal lahir Anda 23 Agustus 1985 passwordnya: 19850823
Alternatif Pengecekan Data Guru dari P2TK Dikdas
Login dengan NUPTK dan Tanggal Lahir (YYYYMMDD)

3. Setelah berhasil login, Anda akan melihat laman seperti di bawah ini, ada 20 baris data yang ditampilkan, ada juga informasi status, dan rincian jam mengajar.

Alternatif Pengecekan Data Guru dari P2TK Dikdas
Cek data Guru atau PTK

Jika terjadi kesalahan atau data belum valid, segera perbaiki datanya melalui operator sekolah, kemudian dikirim kembali. Ada beberapa server & proses yang dilalui oleh data sebelum masuk database PTK. Jika pengiriman data dari aplikasi Dapodik berhasil, data di web akan berubah dalam beberapa waktu kemudian.

Untuk Rincian Jam Mengajar (JJM) ada 3 jenis yang dipakai, yaitu; JJM (inputan sekolah), JJM KTSP (JJM terinput dengan batasan maksimal KTSP), dan JJM Sesuai/Linier (JJM yang dibatasi KTSP, yang sesuai dengan sertifikasinya). Data mengajar ada di modul rombel di Aplikasi Pendataan. Untuk itu update data tersebut. Khusus untuk kepala sekolah, diambil data jam tugas tambahan dari jabatan PTK di kolom jabatan.

Update: Berikut adalah link untuk cek data PTK atau guru di Direktorat P2TK Dikdas, sebagai alternatif jika web utama lambat:


Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2013/04/alternatif-pengecekan-data-guru-dari.html#ixzz2RN32WTdL

Jumat, 05 April 2013

Nasihat-Nasihat Abu Bakar Ash-Shiddiq

Sekilas Tentang Abu Bakar
Abu Bakar Ash-Shiddiq, nama aslinya adalah Abdullah, putra dari Abi Quhafah Utsman bin Amir. Adapun nama ibunya adalah Ummul Khair Salma binti Shakhr bin Akir.
Ia adalah sahabat terdekat Rasulullah saw. Ia juga menjadi mertua Rasulullah karena putrinya yang bernama Aisyah r.ha. dinikahi oleh beliau saw.
Sedari mula ketika Islam diajarkan oleh Rasulullah, dialah orang pertama dari golongan laki-laki dewasa yang membenarkan/menerima ajaran tersebut. Karena itulah ia diberi gelar Ash-Shiddiq, yang berarti orang yang selalu membenarkan.
Masa kepemimpinan Abu Bakar sebagai khalifah terbilang sangat singkat, yakni hanya 2 tahun. Walaupun sangat singkat, prestasi yang ditorehkannya sungguh luar biasa. Di antaranya adalah dialah yang pertama kali mengumpulkan Al-Qur’an sehingga menjadi satu mushaf. Dia pula yang berhasil memperluas dakwah Islam hingga Irak dan Syam.
Testimoni Rasulullah Terhadap Abu Bakar
1.      Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya orang yang paling setia dalam persahabatannya denganku dan dalam hartanya adalah Abu Bakar. Seandainya aku boleh memilih seseorang menjadi khalil (kekasih/teman setia) selain Tuhanku, niscaya aku akan memilih Abu Bakar. Namun, Allah telah menjadikannya untukku sebagai saudara dalam Islam dan kasih sayang di bawah naungan-Nya. Tidak akan tersisa satu pintu pun di masjid ini, semua akan akan ditutup, kecuali pintu Abu Bakar.” (Imam as-Suyuthi dalam Tarikh al-Khulafa’)
2.      Beliau saw juga bersabda, “Tidak selayaknya seseorang dari suatu kaum menjadi imam padahal di tengah-tengah mereka ada Abu Bakar.” (H.R. Tirmidzi, dari Aisyah)
Di Antara Nasihat Abu Bakar Ash-Shiddiq
1.   Aku bukanlah orang terbaik di antara kalian. Oleh karena itu, jika aku melakukan hal yang baik maka bantulah. Sebaliknya, jika aku melakukan tindakan yang menyeleweng maka luruskanlah. Kebenaran itu adalah amanah, sedangkan kebohongan adalah pengkhianatan. (Dipetik dari khotbah Abu Bakar saat diangkat menjadi khalifah)
2.   Barangsiapa masuk kubur tanpa membawa bekal, seakan-akan dia mengarungi samudera tanpa bahtera. (Dalam Nasha’ih al-‘Ibad, An-Nawawi Al-Bantani)
3.   Jika engkau ingin melihat orang yang paling mulia di kalangan manusia maka lihatlah raja yang berpakaian miskin. Dialah orang yang baik sepak terjangnya, dia layak menjadi pemimpin dunia dan agama. (Dalam Tarikh Al-Khulafa’, Imam As-Suyuthi)
4.      Allah tidak mungkin menerima amal yang sunnah apabila yang fardhu belum ditunaikan. (Pesan Abu Bakar kepada Umar bin Khattab)
5.  Barangsiapa memenuhi panggilan iblis maka hilanglah agamanya. Barangsiapa memenuhi panggilan hawa nafsu amarah maka hilanglah akhiratnya. (Dalam Nasha’ih al-‘Ibad, An-Nawawi Al-Bantani)

Nasihat-Nasihat Umar bin Khattab

Sekilas Tentang Umar bin Khattab
Dia adalah Umar bin Khaththab bin Naufal. Ibunda beliau bernama Hantamah binti Hasyim bin Al-Mughirah. Usia Umar bin Khattab lebih muda 13 tahun dari Rasulullah saw. Selain sebagai sahabat setia Rasulullah, Umar bin Khattab juga merupakan mertua beliau saw karena putrinya yang bernama Hafshah diperistri oleh Rasulullah.
Sebelum memeluk Islam, Umar adalah lelaki terdepan dan terkeras dalam memusuhi Islam. Rasulullah lalu berdoa, “Ya Allah, muliakanlah agama Islam ini dengan Umar bin Khattab.” Akhirnya, doa Rasulullah dikabulkan oleh Allah swt. Allah memberikan hidayah kepadanya sehingga dia masuk Islam, bahkan menjadi lelaki terdepan dalam menumpas kezaliman musuh-musuh Islam. Karena keberaniannya itulah dia sering dijuluki Singa Padang Pasir.
Umar bin Khattab wafat pada usia 63 tahun setelah menjabat sebagai khalifah selama 10 tahun. Ia wafat karena tikaman pedang Abu Lu’lu’ah, seorang budak milik Al-Mughirah bin Syu’bah.
Testimoni Rasulullah Terhadap Umar
Rasulullah saw bersabda, “Tidak ada satu pun malaikat di langit yang tidak menghormati Umar, dan tidak ada satu pun setan di atas bumi yang tidak takut kepada Umar (sejak dia masuk Islam).”
(Diriwayatkan oleh Ibnu Asakir dari Ibnu Abbas)
Beliau saw juga bersabda, “Sesungguhnya Allah menempatkan kebenaran di lidah dan hati Umar.”
(Diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Abu Dzar)
Dalam sabda yang lain disebutkan, “Andaikata setelah aku ada nabi, pastilah dia adalah Umar.” (Diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan Al-Hakim dari Uqbah bin Amir)
Nasihat-Nasihat Umar bin Khattab
1.        Orang yang banyak mengingat mati akan rela dengan sedikit rezeki dari dunia. (Dalam Adab Ad-Dunya wa Ad-Din, Imam Al-Mawardi)
2.      Orang yang paling berakal adalah yang rajin mengintrospeksi diri sendiri. (Dalam Mutiara Hikmah Kekasih Rasul, Hani Al-Hajj)
3.      Kalian jangan sampai tertipu oleh puasa dan shalat seseorang, tetapi perhatikanlah kejujuran, keamanahan, dan sifat wara’-nya. (Dalam Mutiara Hikmah Kekasih Rasul, Hani Al-Hajj)
4.      Bersikap simpatik terhadap orang lain adalah bagian dari kecerdasan akal, bertanya dengan cara yang baik adalah bagian dari ilmu, dan kepandaian me-manage adalah bagian dari penghidupan. (Dalam Nasha’ih al-‘Ibad, An-Nawawi Al-Bantani)
5.      Nilai seseorang dilihat dari agamanya. Fondasinya adalah akal, dan wibawanya terletak pada akhlaknya. (Dalam Mutiara Hikmah Kekasih Rasul, Hani Al-Hajj)

Doa agar Diberi Ketetapan & Keteguhan Hati

Hati adalah tempat cahaya Ilahi, rumah bagi kebenaran yang datang dari Allah ‘Azza wa Jalla. Di dalamnyalah kesejahteraan yang sejati bersemayam. Orang-orang yang yang hatinya benar-benar berfungsi akan berhasil mengenali dirinya, dan pada akhirnya akan berhasil pula mengenali Tuhannya. Tidak ada kekayaan termahal dalam hidup ini, kecuali keberhasilan mengenal diri dan Tuhannya.

Karenanya, siapa pun yang tidak bersungguh-sungguh menghidupkan hatinya, dia akan jahil (bodoh) dalam mengenali dirinya sendiri, lebih-lebih lagi mengenal Allah Azza wa Jalla.

Orang-orang yang sepanjang hidupnya tidak pernah mampu mengenal dirinya dengan baik, tidak akan tahu bagaimana menyikapi hidup ini, apalagi merasakan indahnya hidup. Demikian pula, karena tidak mengenal Tuhannya, maka hampir dapat dipastikan dia akan tersesat dan terjauh dari-Nya di tengah kegelapan hatinya.

Kaya dan bahagia, juga tidak bersumber dari banyaknya harta, namun dari kebeningan hati yang selalu mesra dengan Sang Yang Menciptakan alam raya; Allah swt.

Mari kita berdoa kepada Allah agar Ia memberikan keteguhan, ketetapan, dan ketenangan hati kita.


اَللَّهُمَّ مُـصَـــرِّفَ الْـقُلُـــــــــــوْبِ، صَرِّفْ قُلُوْبَنَــا عَلَى طَاعَتِكَ
Allahumma musharrifal qulub, sharrif qulubana ala tha’atika.
“Ya Allah, yang mengarahkan hati, arahkanlah hati-hati kami untuk taat kepada-Mu.” (H.R. Muslim)

يَـــامُـقَلِّبَ الْـقُلُـــــــــــوْبِ، ثَـبِّتْ قَـلْبِيْ عَلَى دِيْنِكَ
Ya muqallibal qulubi tsabbit qalbi ala dinika.
“Wahai Rabb yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku pada agama-Mu.” (H.R. At-Tirmidzi, Ahmad, dan al-Hakim)

رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً، إِنَّكَ أَنْتَ اْلوَهَّابُ

Robbanaa laa tuzigh quluubanaa ba’da idz hadaitanaa wa hab lanaa min ladunka rohmatan, innaka antal wahhaab

“Ya Rabb kami, janganlah Engkau jadikan kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, karena sesungguhnya Engkau Mahapemberi (karunia).” (Q.S. Ali Imran: 8)