Yang berkaitan dengan ketaqwaan dan keyakinan adalah:
- Ingsun titipna tajug lan fakir miskin (Aku titip tajug dan fakir miskin).
- Yen sembahyang kungsi pucuke panah (Jika shalat harus khusu’ dan tawadhu seperti anak panah yang menancap kuat).
- Yen puasa den kungsi tetaling gundewa (Jika puasa harus kuat seperti tali gondewa).
- Ibadah kang tetap (Ibadah itu harus terus menerus, harus istiqomah)
- Manah den syukur ing Allah (Hati harus bersyukur kepada Allah)
- Kudu ngahekaken pertobat (Banyak-banyaklah bertobat).
Yang berkaitan dengan kedisiplinan
- Aja nyindra janji mubarang (Jangan mengingkari janji)
- Pemboraban kang ora patut anulungi (Yang salah tidak usah ditolong)
- Aja ngaji kejayaan kang ala rautah (Jangan belajar untuk kepentingan yang tidak benar atau disalahgunakan)
Yang berkaitan dengan kearifan dan kebijakan adalah:
- Singkirna sifat kanden wanci (Jauhi sifat yang tidak baik)
- Duwehna sifat kang wanti (Miliki sifat yang baik)
- Amapesa ing bina batan (Jangan serakah atau berangasan dalam hidup).
- Angadahna ing perpadu (Jauhi pertengkaran).
- Aja ilok ngamad kang durung yakin (Jangan suka mencela sesuatu yang belum terbukti kebenarannya).
- Aja ilok gawe bobat (Jangan suka berbohong).
- Kenana ing hajate wong (Kabulkan keinginan orang).
- Aja dahar yen durung ngeli (Jangan makan sebelum lapar)
- Aja nginum yen durung ngelok (Jangan minum sebelum haus).
- Aja turu yen durung katekan arif (Jangan tidur sebelum ngantuk).
- Yen kaya den luhur (Jika kaya harus dermawan).
- Aja ilok ngijek rarohi ing wong (Jangan suka menghina orang).
- Den bisa megeng ing nafsu (Harus dapat menahan hawa nafsu).
- Angasana diri (Harus mawas diri)
- Tepo saliro den adol (Tampilkan perilaku yang baik).
- Ngoletena rejeki sing halal (Carilah rejeki yang halal)
- Aja akeh kang den pamrih (Jangan banyak mengharap pamrih).
- Den suka wenan lan suka memberih gelis lipur (Jika bersedih jangan diperlihatkan agar cepat hilang).
- Gegunem sifat kang pinuji (Miliki sifat terpuji)
- Aja ilok gawe lara ati ing wong (Jangan suka menyakiti hati orang).
- Ake lara ati, namung saking duriat (Jika sering disakiti orang hadapilah dengan kecintaan tidak dengan aniaya).
- Aja ngagungaken ing salira (Jangan mengagungkan diri sendiri).
- Aja ujub ria suma takabur (Jangan sombong dan takabur).
- Aja duwe ati ngunek (Jangan dendam).
Yang berkaitan dengan kesopanan dan tatakrama:
- Den hormat ing wong tua (Harus hormat kepada orang tua).
- Den hormat ing leluhur (Harus hormat pada leluhur).
- Hormaten, emanen, mulyaken ing pusaka (Hormat, sayangi, dan mulyakan pusaka).
- Den welas asih ing sapapada (Hendaklah menyanyangi sesama manusia).
- Mulyakeun ing tetamu (Hormati tamu).
Yang berkaitan dengan kehidupan sosial;
- Aja anglakoni lunga haji ing Makkah (Jangan berangkat haji ke Mekkah, jika belum mampu secara ekonomis dan kesehatan).
- Aja munggah gunung gede utawa manjing ing kawah (Jangan mendaki gunung tinggi atau menyelam ke dalam kawah, jika tidak mempunyai persiapan atau keterampilan).
- Aja ngimami atau khotbah ing masjid agung (Jangan menjadi imam dan berkhotbah di Mesjid Agung, jika belum dewasa dan mempunyai ilmu keIslaman yang cukup).
- Aja dagangan atawa warungan (Jangan berdagang, jika hanya dijadikan tempat bergerombol orang)
- Aja kunga layaran ing lautan (Jangan berlayar ke lautan, jika tidak mempunyai persiapan yang matang).
http://suarakatak.blogspot.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar